Selasa, 26 Maret 2019

10 Tips Mengonsumi Cuka Apel Untuk Diet

Source: Wicherek
Pernahkah Anda mendengar khasiat cuka ape lapel untuk diet? Beberapa tahun silam, tips diet ini begitu populer dan banyak iklan maupun berita yang menayangkan manfaat cuka apel ini. Cuka apel adalah cairan hasil fermentasi sari apel yang diproses dengan cara menguraikan gula alami dalam apel dengan sejenis ragi atau bakteri. Pada proses fermentasi itu, gula dalam apel akan berubah menjadi alcohol dan terciptalah cuka. Cuka apel diklaim memiliki banyak manfaat untuk kesehatan termasuk menurunkan berat badan. Bagaimana menggunakan cuka apel untuk diet? Simak tips dan langkahnya berikut ini:

1. Beli Cuka Apel Murni yang Belum Disaring


Source: Alexas_Fotos
Sebagian besar cuka apel yang banyak dijual di pasaran dalam kemasan botolan adalah cuka apel yang sudah disaring dan dipasteurisasi sehingga sifat dan khasiat yang diberikan pada tubuh tidak akan berefek maksimal. Oleh karena itu, usahakan membeli cuka apel murni yang belum disaring karena cuka apel yang belum disaring banyak mengandung sedimen bakteri sisa fermentasi yang berkhasiat mengikat lemak dan zat pati dalam tubuh sehingga membantu proses pembakaran lemak lebih cepat.

2. Konsumsi Cuka Apel dengan Campuran Jus Buah


Source: JESHOOTS

Mengkonsumsi cuka apel tidak dianjurkan secara langsung, melainkan lebih baik dicampur dengan komposisi bahan lain contohnya jus buah. Anda bisa menggunakan jus buah sesuai kesukaan Anda seperti jus jeruk, jus tomat, atau jus anggur. Namun, hindari jus buah yang mengandung banyak gula seperti jus semangka atau jus melon. Pilihlah jus buah yang kaya akan vitamin C supaya dapat larut dengan baik bersama cuka apel. Tuangkan 2 sendok makan cuka apel ke dalam gelas dan larutkan dengan jus untuk dimimun. Manfaat dengan meminum cuka apel bersama jus adalah mengaktifkan asam asetat yang akan merangsang terbentuknya protein pembakar lemak.

3. Konsumsi Cuka Apel dengan Saus Salad


Source: RitaE
Tak hanya bisa dicampur dengan jus, cuka apel juga sangat baik dicampur dalam saus salad Anda. Anda bisa mencampurkan takaran 2 sendok makan cuka apel dengan saus salad, usahakan tidak menggunakan minyak dalam pembuatan saus salad tersebut. Untuk hasil yang lebih optimal, buatlah saus salad Anda dari bahan campuran perasan lemon, cincangan daun peterseli, dan cincangan bawang putih halus. Mengkonsumsi saus salad yang terdiri dari bahan-bahan tersebut bersama cuka apel akan menurunkan indeks glikemik dalam tubuh yang sangat berkontribusi dalam penurunan berat badan Anda.

4. Konsumsi Cuka Apel dengan Roti atau Karbohidrat Lain

Sebuah penelitain dari Daily Journal pada tahun 2005 melaporkan bahwa orang-orang yang mengkonsumsi sari apel bersama dengan roti atau karbohidrat lain seperti ubi, kentang atau quinoa dapat secara efektif mempertahankan rasa kenyang lebih lama. Hal ini disebabkan oleh zat pati yang ada dalam bahan pangan sumber karbohidrat tersebut akan dicerna oleh tubuh lebih lama sehingga rasa kenyang pun otomatis akan bertahan lebih lama juga. Sebaiknya, konsumsilah cuka apel dengan sumber karbohidrat yang berasal dari gandum dan umbi-umbian saja untuk memaksimalkan fungsi cerna zat pati sebagai sumber kalori yang baik bagi tubuh.

5. Minum Cuka Apel di Malam Hari Sebelum Tidur


Source: Skeeze
Cuka apel dapat mengurangi kadar glukosa yang tinggi dalam darah sebagai salah satu penyebab masalah obesitas, jantung coroner dan diabetes berkat kandungan magnesium dan kalsium yang cukup tinggi didalamnya. Hasil penelitian dari Arizona State University menyimpulkan bahwa cuka apel akan bereaksi lebih efektif pada tubuh saat tidur di malam hari. Minumlah cuka apel yang dicampur dengan air hangat atau air madu sebelum tidur secara rutin untuk membantu proses pembakaran lemak lebih optimal.

6. Konsumsi Cuka Apel dengan Jeruk Nipis 1 Jam Sebelum Makan


Source: Anelka
Campuran cuka apel dan jeruk nipis yang dikonsumsi dengan jeda waktu tertent sebelum makan dapat mengurangi peningkatan insulin dan glukosa dalam darah. Kandungan vitamin A, C dan beta karoten yang bersintesis dalam larutan tersebut akan secara efektif bekerja mengurangi kadar glukosa tinggi dalam darah penyebab masalah obesitas. Kebiasan mengkonsumsi cuka apel dan jeruk nipis sebelum makan minimal 1 kali sehari sangat baik untuk untuk program diet Anda.

7. Hindari Mengkonsumi Cuka Apel Secara Langsung


Source: Aedrozda
Cuka apel sangat tidak dianjurkan untuk diminum secara langsung tanpa dicampur dengan bahan atau larutan lain. Hal ini karena kandungan asam yang cukup tinggi pada cuka apel dapat mengakibatkan mulut dan tenggorokan terasa getir dan sakit saat menelannya. Bagi Anda yang memiliki masalah dengan gigi sensitif, konsumsi cuka apel secara langsung juga dapat menyakiti gigi Anda sehingga timbul rasa ngilu dan nyeri. Sebaiknya, konsumsi cuka apel memang harus dibarengi dengan bahan atau larutan lain.

8. Hindari Konsumsi Cuka Apel dengan Gula Buatan Tambahan

Cuka apel secara alami banyak mengandung asam organik yang berfungsi sebagai peningkat fungsi metabolisme tubuh dan mengurangi kadar glukosa saat proses pemecahan karbohidrat. Bila Anda meminum larutan cuka apel bersama dengan gula atau pemanis buatan tambahan, tentu saja asam organik yang ada di dalamnya akan rusak dan akibatnya manfaat cuka apel untuk proses metabolisme pun akan hilang. Konsumsilah hanya cuka apel dengan larutan air biasa dan jangan menambahkan campuran pemanis buatan lain.

9. Campurkan Cuka Apel dalam Kudapan Untuk Meminimalisir Ketagihan


Source: Johnkamatsos4
Kadangkala, meski sedang diet dan menjaga pola makan, Anda tetap tidak bisa menahan diri untuk makan cemilan tertentu. Hal ini sah-sah saja, karena diet yang sehat adalah diet yang tidak menyiksa tubuh dan pikiran Anda. Boleh saja Anda makan sekeping cokelat atau sekerat keripik kentang kesukaan saat sedang menjalani diet, namun untuk mengurangi rasa kalap dan ketagihan, campurkan atau taburi cemilan Anda dengan cuka apel. Cuka apel yang kaya serat akan membantu proses pencernaan makanan tersebut menjadi lebih baik dan tidak menyebabkan timbunan lemak di perut.

10. Hentikan Konsumsi Cuka Apel Bila Terjadi Nyeri Lambung


Source: Wolfblur
Asam asetat, mineral, dan kalium yang ada dalam kandungan cuka apel bisa bereaksi berbeda terhadap masing-masing orang, namun pada orang yang memiliki riwayat asam lambung tinggi atau nyeri tukak dapat mengakibatkan rasa sakit dan nyeri yang timbul secara berkala. Sebaiknya, konsultasikan dengan pakar kesehatan atau dokter terlebih dahulu sebelum memutuskan mengkonsumsi cuka apel untuk diet jika Anda memiliki riwayat asam lambung yang tinggi.
Demikian ulasan mengenai tips mengkonsumsi cuka apel untuk diet Anda secara baik. Jangan lupa untuk selalu berpatokan pada diet yang sehat dan menyenangkan. Gunakan cuka apel sebagai bagian dari menu harian Anda untuk memperoleh hasil diet yang optimal.
Be healthy and you will be happy!

1 komentar:

  1. bingung pulang kerja tidak tahu mau mengerjakan apa
    ayo di tunggu apa lagi segera bergabung dengan kami
    di i/o/n/n/q/q kami tunggu lo ^^

    BalasHapus